VEKTOR
|
1. CorelDraw
|
1.
Gambar berbasis vektor adalah ukuran hasil
akhir yang dapat ditekan seminimal mungkin namun dengan kualitas yang tidak
kalah dengan gambar berbasis raster atau bitmap. Karena itulah desain grafis
dan olah gambar berbasis vektor sangat banyak digunakan untuk desktop
publishing, percetakan, dan bidang lain yang memerlukan pemrosesan visual.
2. Selain karena tampilannya yang user friendly dan mudah dipelajari 3. Coreldraw sangat bagus dalam kolaborasi teks dan gambar. Meskipun photoshop juga bisa namun lebih mudah dengan coreldraw. |
1.
Memakan memori dan resource lain yang sangat besar apalagi bila gambar yang
sedang dibuat mempunyai detail yang banyak. Pada PC yang low end penggunaan
CDR sering menimbulkan pesan ‘crash’ pada system bahkan dalam proses effect
bevel/emboss dalam PC yang bagus pun dapattimbul ‘hang’.
2. Besar file yang dibuat membengkak 3. Warna yang dicetak tidak akurat (tidak sesuai dengan tampilan layar) pada beberapa jenis printer |
2. Adobe
Illustrator
|
1. Fiturnya cukup lengkap.
2. Ampuh untuk
pembuatan illustrasi, logo, dan vector image lainnya.
3. Kemampuan yang mumpuni untuk load file besar, diatas 50mb. 4. Warna-warna yang disediakan sangat baik dan halus, tidak jauh beda dengan hasil print nantinya. 5. Terintegrasi dengan software adobe yang lain, seperti adobe photoshop, dll. Wong satu keluarga kok. |
1. Walaupun fitur lengkap tapi cukup ribet untuk
pengerjaan layout.
2. Tidak User friendly untuk fitur power clip-nya 3. Tempat produksi terkadang ada yang ngga support |
|
5.
Openoffice.org
|
1.
Ketersediaan source code
2. Berjalan pada banyak platform 3. Kompatibel dengan Microsoft Office dan format office lainnya. 4. Format OpenDocument yang terbuka dan fleksibel 5. Ekspor ke PDF dan format lain dengan mudah 6. Macro dalam berbagai bahasa pemrograman 7. Akses database yang luas dan transparan 8. Wizard untuk konversi dokumen MS Office 9. Sangat customizeable 10. User interface yang konsisten antar komponen |
1.OpenOffice
terkenal rakus dengan daya komputer, selalu membutuhkan komputer dengan spek
yang lumayan tinggi.
2.Open Office mampu membuka file Office, tapi Office tidak bisa membuka file OpenOffice. Namun file Office yang dibuka pun terbatas, dan tidak selalu sama tampilannya bila dibuka dengan Office 2007. Kadang malah jadi berantakan.
3.Tidak
ada PageArtBordernya
|
|
4. Macromedia Free hand
|
1. para designer untuk mendesign Logo baik perusahaan
maupun kelompok dan perorangan
2.
Software ini juga bisa digunakan untuk membuat setting brosur , kartu nama,
undangan yang dipadukan antara gambar yang bersifat vector (Garis) dan bitmap
(image).
|
1. software
ini cenderung jarang digunakan oleh user karena memiliki kekurangan dari segi
tampilan warna yang nilai missingnya dengan cetak lebih banyak ketimbang
corel.
2. efek yang dimilki kurang bagus dan agak pecah.
3. gambar
yang tertera didalam design masih berupa link.
|
|
5. Micrografx Designer.
|
1. Penerbit Gambar menyediakan pengguna tingkat termudah
gambar alat editing profesional dengan berbagai efek visual yang luar biasa
dan khusus dan fungsi yang unik.
|
||
BITMAP
|
1.
Adobe Photoshop
|
1.
Membuat tulisan dengan effect tertentu.
Photoshop dapat mengubah bentuk tulisan menjadi lebih kreatif dan inovatif dengan tool effect yang ada didalamnya. Photoshop memiliki kemampuan untuk membaca dan menulis gambar berformat raster dan vektor seperti .png, .gif, .jpeg, dan lain-lain. Photoshop juga memiliki beberapa format file khas: • PSD (Photoshop Document) format yang menyimpan gambar dalam bentuk layer, termasuk teks, mask, opacity, blend mode, channel warna, channel alpha, clipping paths, dan setting duotone. Kepopuleran photoshop membuat format file ini digunakan secara luas, sehingga memaksa programer program penyunting gambar lainnya menambahkan kemampuan untuk membaca format PSD dalam perangkat lunak mereka. • PSB' adalah versi terbaru dari PSD yang didesain untuk file yang berukuran lebih dari 2 Gb • PDD adalah versi lain dari PSD yang hanya dapat mendukung fitur perangkat lunak PhotshopDeluxe. 2. Membuat tekstur dan material yang beragam. Dengan langkah-langkah tertentu, seorang Desainer dapat membuat gambar misalnya daun, logam, air, dan bermacam gambar lainnya 3. Mengedit foto dan gambar yang sudah ada. Ada desaingrafisvector and vexel.Adobe menyediakan filter "reduce grain" (mengurangi grain) yang dapat membantu mengoptimalkan foto yang diambil pada kondisi kekurangan cahaya
4.
Memproses materi Web.
Photoshop juga digunakan untuk keperluan web, misalnya: kompresi file gambar agar ukurannya lebih kecil, memotong gambar kecil-kecil (slice), dan membuat web photo gallery. Dengan Adobe Image Ready, gambar yang sudah ada bisa dibuat untuk keperluan web, misalnya menjadi rollover dan animasi GIF. |
1. Kelemahan Adobe Photoshop dalam
menciptakan Image adalah bahwa Adobe Photoshop hanya bisa digunakan untuk
menciptakan Image yang statis, dan juga dengan berkembangnya versi
Photoshopsekarang ini spesifikasi Komputer untuk menjalankan program Adobe
Photoshop juga harus sudah tinggi dan yang pasti akan diimbangi oleh harga
yang tinggi pula.
|
2.
Corel Photopaint
|
1. cara pemakaiannya cukup sederhana dan cukup mudah,
2. pemakaiannya sederhana hasilnyapun begitu memuaskan.
3. effectnya juga bermacam-macam
4. backround bisa di pariasikan
seperti apa yang kita inginkan
|
1.cara
pemakaian rumit, secara otomatis orang pun enggan untuk memakainya.
|
|
3.
Microsoft Photo Editor
|
1. cocok untuk mengolah gambar / manipulasi foto
2. mudah digunakan dengan tool yang sederhana
|
1. gambar akan pecah jika diperbesar melebihi batas
resolusinya
2. Butuh komputer yang spesifikasinya tinggi |
|
4.
Macromedia Fireworks
|
1. bisa dipakai untuk image manipulation
bisa membuat animasi
|
1. Membutuhkan latar belakang
pengetahuan image editing
|
|
5.
Paint
Shop Pro
|
1.
Tool editing yang bagus
2.
Perbaikan editing hanya dengan satu click
3.
Memiliki fitur recovery software dan flash drive
2GB
|
1.
Interface yang kurang menarik
2.
Pilihan sharing yang terbatas
3.
Tidak kompatibel dengan PC berbasis Macintosh
|
